Hikmah Aqiqah Anak Dalam Islam

Hikmah Aqiqah Anak Dalam Islam

Setiap amalan yang kita lakukan pasti ada hikmah maupun pelajaran yang bisa kita rasakan dalam kehidupan sehari-hari. Terkadang kita masih belum mengetahui sebenarnya apa tujuan atau manfaat dari setiap amalan yang dilakukan.

Jika sebelumnya sudah dibahas mengenai Niat dan Doa Aqiqah Bahasa Arab Beserta Terjemahannya, maka pada kesempatan kali ini Pelangi Aqiqah akan menguraikan beberapa informasi yang berkaitan dengan hikmah aqiqah terhadap anak.

Pengertian Hikmah

Sebelum memasuki inti pembahasan, kita harus ketahui terlebih dahulu mengenai definisi dari apa itu hikmah? Dikutip dari hidayatullah.com, asalnya kata hikmah memiliki beberapa arti (lafazh musytarak). Diantaranya, dalam Lisan al-Arab, Ibn Manzhur menyebutkan hikmah itu al-qadha yang artinya memutuskan. Hikmah adalah kemampuan akal memahami hukum-hukum syari’ah dan meletakkan sesuatu tempat yang semestinya.

Hikmah: Pemahaman

Hikmah juga bermakna sebagai pemahaman Hal tersebut seperti yang ditunjukkan dalam ayat:

يَا يَحْيَىٰ خُذِ الْكِتَابَ بِقُوَّةٍ ۖ وَآتَيْنَاهُ الْحُكْمَ صَبِيًّا

Hai Yahya, ambillah Al Kitab (Taurat) itu dengan sungguh-sungguh. Dan kami berikan kepadanya hikmah selagi ia masih kanak-kanak,

(QS. Maryam [19]: 12)

Pada ayat tersebut, Ibn Katsir menerangkan bahwa Kami memberikan kepada Yahya pemahaman, ilmu kesungguhan memenuhi panggilan kebaikan dan konsisten atasnya (Tafsir al-Qur’an al-Azhim).

Hikmah: Pengetahuan

Makna dari hikmah berikutnya yaitu pengetahuan, seperti yang disebutkan dalam ayat:

أُولَٰئِكَ الَّذِينَ آتَيْنَاهُمُ الْكِتَابَ وَالْحُكْمَ وَالنُّبُوَّةَ ۚ فَإِنْ يَكْفُرْ بِهَا هَٰؤُلَاءِ فَقَدْ وَكَّلْنَا بِهَا قَوْمًا لَيْسُوا بِهَا بِكَافِرِينَ

Mereka itulah orang-orang yang telah Kami berikan kitab, hikmat dan kenabian Jika orang-orang (Quraisy) itu mengingkarinya, maka sesungguhnya Kami akan menyerahkannya kepada kaum yang sekali-kali tidak akan mengingkarinya.

(QS. Al-An’am [6]: 89)

Prof. Wahbah az-Zuhaili mengatakan, al-hukma dalam ayat tersebut berarti ilmu yang bermanfaat dan pemahaman terhadap agama. (Tafsir al-Munir).

Hikmah: Nasihat

Hikmah juga bisa bermaksud sebagai nasihat, seperti yang disebutkan dalam surah Al-Baqarah berikut:

وَاذْكُرُوا نِعْمَتَ اللهِ عَلَيْكُمْ وَمَآأَنزَلَ عَلَيْكُم مِّنَ الْكِتَابِ وَالْحِكْمَةِ يَعِظُكُم بِهِ

Dan ingatlah nikmat Allah kepadamu yaitu Al-Kitab dan Al-Hikmah. Allah memberi pengajaran kepadamu dengan apa yang diturunkan-Nya itu.

(QS. Al-Baqarah [2]: 231)

Hikmah dalam ayat tersebut bermakna nasihat, seperti dikatakan ar-Razi mengutip pendapat al-Muqatil. (Tafsir Mafatih al-Ghaib).

Pengertian Aqiqah

Setelah diuraikan sebelumnya mengenai pengertian atau definisi dari hikmah, maka pada bagian ini akan diuraikan juga secara singkat tentang pengertian aqiqah.

Secara bahasa, aqiqah artinya memotong (al-qat’u). Makna dari memotong tersebut adalah memotong hewan aqiqah, seperti kambing atau domba. Tidak diperkenankan aqiqah menggunakan hewan seperti kelinci, ayam, burung.

Baca Juga : Syarat Ketentuan Aqiqah Anak Laki-Laki dan Perempuan

Sedangkan, menurut bahasa aqiqah adalah suatu ibadah yang ditujukkan kepada Allah sebagai bentuk rasa bersyukur atas nikmat dan karunia kelahiran bayi.

Untuk aqiqah anak laki-laki menggunakan dua ekor kambing/domba dan aqiqah anak perempuan menggunakan satu ekor kambing/domba. Waktu yang paling utama untuk melaksanakan aqiqah yaitu pada hari ketujuh setelah kelahiran bayi.

الْغُلَامُ مُرْتَهَنٌ بِعَقِيقَتِهِ يُذْبَحُ عَنْهُ يَوْمَ السَّابِعِ وَيُسَمَّى وَيُحْلَقُ رَأْسُهُ

“Setiap anak tergadai dengan aqiqahnya, disembelih di hari ketujuh, diberi nama, dan dicukur kepalanya.“

(HR. Nasa’i 4149, Abu Daud 2837, Tirmidzi 1522, dan dishahihkan Al-Albani)

Hikmah Aqiqah

Masuk kedalam inti pembahasan, apa hikmah yang kita dapatkan dalam melaksanakan aqiqah? Hikmah aqiqah pada anak merupakan sebagai wujud taqarrub (pendekatan diri) kepada Allah sekaligus bentuk rasa syukur atas karunia yang dianugerahkan Allah atas kelahiran sang buah hati.

Aqiqah juga sebagai wadah berbagi rasa kegembiraan dalam menjalankan syari’at Islam dengan bertambahnya keturunan orang Islam yang akan memperbanyak umat Rasulullah Shallalalhu ‘Alaihi Wasallam.

Selain itu, dalam aqiqah kita juga membagikan daging dari hewan aqiqah yang telah disembelih dengan ketentuan sudah diolah terlebih dahulu (matang). Masakan yang sudah matang tersebut bisa kita bagikan kepada tetangga, teman, sahabat, dengan demikian bisa memperkuat ukhuwah (persaudaraan) di antara masyarakat Muslim.

Semoga kita semua bisa mengambil hikmah dari ibadah aqiqah untuk anak-anak Muslim. Aamiin.